BERUNTUNG DUNIA AKHIRAT DENGAN REZEKI YANG CUKUP

2 menit baca
BERUNTUNG DUNIA AKHIRAT DENGAN REZEKI YANG CUKUP
BERUNTUNG DUNIA AKHIRAT DENGAN REZEKI YANG CUKUP

BERUNTUNG DUNIA AKHIRAT DENGAN REZEKI YANG CUKUP

وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ، وَكَانَ رِزْقُهُ كَفَافًا، وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ». رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

Dari Abdullah bin Amr bin al-Ash radhiyallahu ‘anhuma, bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda,

“Sungguh beruntung orang yang telah memeluk Islam, serta rezekinya sekadar mencukupi (kebutuhan pokoknya), dan Allah membuatnya ridha terhadap apa yang Dia karuniakan kepadanya.”

H.R. Muslim [1054].
————————————————————————
???? Kandungan Hadits

1. Standar keberuntungan yang sesungguhnya bukanlah pada harta yang banyak, barang-barang koleksi yang lengkap, dan sebagainya.

Namun, “keberuntungan” adalah ketika seseorang berislam dengan baik dan merasa puas (ridha) dengan rezeki yang Allah berikan kepadanya, berapapun itu. [Kunuz Riyadhus Shalihin (7/532)].

Karena inti kebahagiaan dan keberuntungan adalah perasaan puas di dalam hati. Harta yang banyak justru terkadang membuat pikiran bercabang. Yang ada malah melahirkan banyak kecemasan, ketakutan berkurang, khawatir “dikalahkan” oleh rekan-rekannya. Akhirnya, tidak ada batin yang lapang untuk menikmati barang-barang yang dimiliki tersebut.

2. Rezeki yang pas dan cukup untuk kebutuhan pokok memiliki dua kelebihan.

– Pertama: akan terlindungi dari sifat angkuh dan sewenang-wenang. Karena tidak ada pendorong sombong melalui harta yang berlimpah.

– Kedua: terjaga dari kehinaan. Sebab rezeki yang dia miliki cukup. Sehingga tidak perlu meminta-minta atau mencari pinjaman utang kepada orang lain.

Mengetahui faedah ini seharusnya membuat kita merasa bahagia saat Allah memberi rezeki yang cukup. Jangan hanya menjadikan perasaan sebagai ukuran kebahagiaan, seolah apabila harta banyak barulah akan bahagia. Seorang muslim tidak seharusnya demikian setelah ia mengetahui manfaat dari rezeki yang cukup.

‎✍ — Hari Ahadi @ Al-Muhajirin
Mudah Memahami Kitab Riyadhus Shalihin (Bab 56 / Bag. 25)
————————————————————————
▶️ Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini, asalkan ikhlas insyaallah dapat pahala.
•••
???? https://t.me/nasehatetam
???? www.nasehatetam.net