RINGAN BERPAHALA BESAR: MENEMANI TEMAN YANG PUNYA URUSAN

1 menit baca
RINGAN BERPAHALA BESAR: MENEMANI TEMAN YANG PUNYA URUSAN
RINGAN BERPAHALA BESAR: MENEMANI TEMAN YANG PUNYA URUSAN

Tentu saja urusan yang bukan maksiat. Namun urusan-urusan dunia yang mubah [ bentuknya sangat beragam, sebatas contoh, membantu dia cari kontrakan, atau mencari kerja, dan lain sebagainya ].

Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah ﷺ bersabda:

ولأن أمشيَ مع أخٍ فيحاجةٍ أحبُّ إليَّ من أن أعتكِفَ في هذا المسجدِ يعني مسجدَ المدينةِ شهرًا

“Berjalan untuk menyelesaikan urusan seorang saudara (muslim) lebih aku sukai daripada beri’tikaf di masjid ini [ masjid nabawi ] selama sebulan.” -HASAN- (Ash-Shahihah, 906) HR. Ath-Thabrani (Al Kabir, 14646)

Allahu akbar. Kita tahu bahwa i’tikaf ialah sebuah ibadah yang seseorang memfokuskan dirinya dengan berdiam di masjid untuk mengerjakan beragam amal shalih.

Mari cermati, dalam i’tikaf biasa seseorang:

– Banyak istighfar dan berdzikir,
– Banyak membaca Al Qur’an,
– Banyak shalat sunnah,
– Berpuasa.

Belum lagi ibadah wajib seperti shalat lima waktu. Dan bagaimana lagi bila itu dilakukan di Masjid Nabawi!

Sudah bisa menggambarkan besarnya pahala menemani teman kita untuk mengurus keperluannya?

— Senyiur @ Kutai Timur
— Hari Ahadi, (07:24) 11 Jumadil Awal 1440 / 17 Januari 2019